Montessori untuk Bayi 7-8 bulan “Aktivitas Sederhana yang Bisa Dilakukan di Rumah”

Memasuki usia 7 hingga 8 bulan, bayi saya semakin aktif dan penasaran terhadap lingkungan sekitarnya. Setiap hari, saya melihat perkembangan kecil yang membuat hati saya sangat hangat, mulai dari mencoba meraih mainan, bereaksi terhadap suara, hingga tertawa saat melihat bayangannya sendiri di cermin.

Sebagai ibu yang memilih pendekatan Montessori dirumah, saya ingin membagikan beberapa aktivitas sederhana yang kami lakukan bersama, tanpa alat mahal, tanpa tekanan, hanya momen nyata yang penuh kasih sayang dan eksplorasi.

Exploration Basket ( Keranjang Eksplorasi)

Saya menyiapkan satu keranjang kecil berisi 3-5 benda aman yang berbeda tekstur dan bentuknya. Misalnya:

• Sendok kayu
• Sikat lembut
• Spons bersih
• Bola kain
• Tutup botol plastik besar

Tujuan dari aktivitas ini bukan untuk “Bermain” Seperti orang dewasa membayangkannya, tetapi untuk memberi bayi kesempatan untuk menyentuh, menggenggam, dan mengenali dunia melalui inderanya.

Membaca Buku Bergambar

Kami mulai dengan buku kain atau board book bergambar besar. Saya tidak fokus pada membaca kata perkata, saya hanya menunjuk gambar dan menyebutkan nama benda tersebut. Gio sangat suka halaman yang menunjukkan wajah bayi lain.

Tips: Biarkan bayi menyentuh dan menggigit bukunya, karena itu bagian dari eksplorasi.

Observasi Alam

Setiap pagi saya dudukan Gio di pangkuan dekat jendela. Kami melihat burung, pohon bergerak oleh angin, atau mendengarkan suara kendaraan.

Montessori mengajarkan pentingnya kontak dengan alam, bahkan dalam bentuk yang paling sederhana.

Melipat kain Bersama

saya memberikan Gio kain kecil (saputangan atau handuk kecil) dan kami “melipat” bersama. Tentu saja ia hanya ingin menarik dan memainkannya, tapi ini melatih koordinasi tangan, mata, dan motorik halus.

Musik Dan Gerakan

kami sering mendengarkan lagu lagu anak yang tenang, Saya mengayunkan tubuh Gio mengikuti irama atau menggerakkan tangannya. lagu seperti Twinkle Twinkle Little Star atau Pelangi Pelangi sangat cocok.

Bicara sehari hari

Setiap kali saya mengganti popok, menyuapi, atau menggendongnya, saya berusaha berbicara kepadanya

“Sekarang kita ganti popok ya, kita buka dulu celananya…“

“ini wortelnya warna oranye…”

Montessori percaya bahwa bahasa adalah fondasi penting, dan bayi menyerap semuanya seperti spons.

Montessori bukan tentang mengajarkan bayi hal hal besar, tapi menyediakan lingkungan yang menghargai rasa ingin tahu alami mereka. Saya tidak sempurna dan rumah saya pun bukan tempat yang selalu rapi, tapi saya belajar untuk hadir, pelan- pelan, hari demi hari.

Semoga blog saya ini bisa membantu mama lain yang sedang mencari cara sederhana memulai Montessori di rumah.